Promosikan Potensi Kriya, 27 Dekranasda Ikuti Gelaran Helaran Kreatif Jabar


Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta bermain alat musik dari bambu saat mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)


Peserta bersiap untuk mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing. (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

inline

LalangBuana, BANDUNG — Peserta mengikuti helaran kreatif di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2023). Helaran yang diikuti oleh 27 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Jawa Barat tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi kriya serta produk unggulan dari daerah masing-masing.

sumber : Republika



Sumber:Republika