Pori-Pori Membesar Tak Terhindari, Kombinasi Perawatan Jadi Solusi

Perawatan kulit diperlukan seiring bertambahnya usia. Dok EPA
Perawatan kulit diperlukan seiring bertambahnya usia. Dok EPA

LalangBuana, JAKARTA — Kulit yang merupakan organ terbesar dalam tubuh mengandung jutaan pori-pori, dan beberapa di antaranya mungkin tidak terlihat oleh mata manusia sementara beberapa lainnya mungkin membesar.

Dr Kiran Sethi yang merupakan seorang dokter kulit, turun ke Instagram untuk membahas pori-pori yang membesar dan alasan di baliknya. “Semua pori-pori ini terbuka, memungkinkan kulit untuk bernafas,” ucap dia dalam unggahannya itu.

Setiap pori mengandung folikel rambut dan kelenjar sebaceous (minyak) yang menghasilkan minyak yang disebut sebum. Kelenjar sebaceous paling banyak terdapat di pori-pori wajah, punggung, dada, dan selangkangan.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

“Hormon berperan dalam merangsang kelenjar ini untuk menghasilkan lebih banyak sebum. Itulah mengapa pori-pori di wajah, terutama yang ada di hidung, dahi, dan pipi, mungkin tampak lebih besar daripada di area lain di tubuh,” ujar Dr Sethi.

 


Dilansir dari Indian Express, Rabu (3/5/2023), Kepala Ahli Dermatologi & Direktur-Dekorasi Kulit, New Delhi, Dr Monica Chahar, mengatakan pori-pori yang membesar adalah masalah kulit umum yang memengaruhi banyak orang, dan penyebabnya dapat dikaitkan dengan berbagai faktor.

“Secara alami, pori-pori kita semua tumbuh sedikit seiring bertambahnya usia. Memiliki pori-pori adalah hal yang normal dan tidak ada yang salah dengan itu. Namun, ada beberapa penyebab pori-pori terbuka yang terlihat besar,” kata Dr Sethi melanjutkan dalam video Instagram-nya.



Sumber:Republika